Selasa, 17 November 2015

“Softskill Bahasa Indonesia”

 

Debora Priscilla
22213095
3EB24

Universitas Gunadarma


Contoh Karangan Semi ilmiah :

Artikel :

Mengurangi Penggunaan Elektronik Sebelum Tidur

 
           
            Pada malam hari adalah waktu yang tepat untuk menonton serial favorit kita di TV, mengecek media sosial di tablet, atau main games di smartphone sambil bersantai. Seperti inikah kebiasaan yang anda sering lakukan? Jika ya, maka anda salah satu dari sekian banyak orang yang saat ini mengalami gangguan tidur akibat pancaran cahaya dari elektronik.
            Sejumlah studi di berbagai jurnal medis telah membuktikan bahwa gelombang cahaya tertentu yang dipancarkan cahaya elektronik, terutama bagian biru dari spektrum, menghalangi produksi melatonin dalam tubuh. Melatonin adalah hormone yang membuat kita untuk tidur.
            Nah, smartphone, computer, tablet sekarang ini menggunakan light-emitting diodes atau sering disingkat menjadi LED, yang cenderung memancarkan cahaya biru. Bahkan, televisi dengan cahaya belakang LED juga menjadi sumber cahaya biru, namun karena televisi dilihat dari jarak jauh, maka efeknya lebih kecil, ujar Debra Skene of Surrey, Inggris.
            LED juga kini semakin popular sebagai penerang ruangan. Meski begitu, bohlam putih hangat dengan cahaya biru itu lebih sedikit bisa menjadi pilihan daripada bohlam putih dingin untuk malam hari. Untuk saat ini, solusi terbaik adalah menghindari perangkat elektronik yang memancarkan cahaya terang di malam hari.
            Oleh sebab itu, kurangilah penggunaan perangkat elekronik dan kurangi menggunakan handphone pada kondisi gelap, atau redupkan intensitas cahaya pada layarnya, dan berilah jarak aman pada mata karena dapat berbahaya juga untuk kesehatan mata kita karena radiasi yang tinggi. Bahkan, radiasi pada malam hari dapat membuat kita menjadi pusing, mual dan dapat menimbulkan penyakit yang berbahaya lainnya seperti kanker atau tumor otak, dan lain-lain. Maka dari itu, mulai sekarang kurangi bahkan jauhilah kebiasaan buruk tersebut.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar